Hal tersebut dikatakan oleh Cecep, bahwa dirinya sudah menerima aduan dari berbagai masyarakat dan laporan sudah masuk ke kantornya mulai Muspika Gunung Putri ( Camat ) Kades, MUI, serta masyarakat.
“Itu Sentra Eropa sudah jadi atensi kami, kami akan razia secara tiba tiba tanpa diketahui publik,”ujarnya
Lanjut Kasat, bahwa telah 2 kali usaha untuk menertibkan Panti Pijat dan Spa/Message yang diduga melakukan aktifitas prositusi dan menjual miras di wilayah Gunung Putri khususnya Kota Wisata, namun usaha itu tidak berjalan maksimal karena informasi bocor.
Cecep, minta masyarakat untuk tidak khawatir karena tindakan penertiban pasti akan dilakukan, hanya saja untuk tanggal penindakan tentunya tidak bisa dipublikasikan ke umum, agar tentunya penindakan bisa lebih efektif lagi. Untuk status dan hasil penindakan pastinya akan dipublikasikan kepada masyarakat dan tentunya kepada pihak media,”tuturnya
Terkait dugaan adanya pekerja Panti Pijat dan Spa yang melakukan aktivitas prositutsi, Cecep tidak mau berspekulasi atau menjustifikasi. Menurutnya harus berdasarkan hasil penindakan, karena tidak boleh sembarang menuduh. Nanti akan ada tim yang memeriksa yaitu Penyelidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) untuk memastikannya. Hal yang sama untuk oknum, baru bisa disebutkan sesudah dilakukan operasi penertiban,”
Baca Selengkapnya